STAI MAS – Pada hari Selasa tanggal 4 Februari 2025, Sekolah Tinggi Agama Islam KH. Muhammad Ali Shodiq Ngunut Tulungagung menggelar acara pembekalan bagi mahasiswa yang akan melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata dan Praktik Pengalaman Lapangan (KKN-PPL) Terpadu untuk Tahun Akademik 2024/2025. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan persiapan dan pemahaman kepada mahasiswa mengenai teknis dan aspek praktis yang akan mereka hadapi selama menjalani program KKN-PPL.
Acara yang berlangsung di aula perpustakaan Kampus STAI MAS Ngunut Tulungagung ini dihadiri oleh ketua P3M, dosen pembimbing, koordinator serta mahasiswa dari Prodi Pendidikan Bahasa Arab, Manajemen Pendidikan Islam, dan Ilmu al-Qur'an dan Tafsir. Kepala P3M STAI MAS Ngunut Tulungagung, Kamim Tohari, menyampaikan sambutan pembuka dan menekankan pentingnya program ini dalam pengembangan keterampilan dan pengalaman mahasiswa di dunia nyata.
“KKN-PPL merupakan kesempatan bagi mahasiswa untuk menerapkan ilmu yang telah dipelajari di kampus secara langsung di tengah masyarakat. Program ini tidak hanya meningkatkan kemampuan profesional, tetapi juga menumbuhkan rasa tanggung jawab sosial serta memperkuat hubungan antara kampus dengan masyarakat,” ujar beliau.
Dalam kegiatan pembekalan ini, mahasiswa mendapatkan arahan mengenai prosedur pelaksanaan program, termasuk aspek administratif, metodologi pengabdian, serta pendekatan interaksi dengan masyarakat setempat. Para dosen pembimbing juga memberikan materi mengenai teknik pengajaran efektif, pengembangan program kerja, serta pemecahan masalah yang mungkin dihadapi selama menjalani KKN-PPL.
Ke depannya, para mahasiswa akan ditempatkan di empat desa di kabupaten Tulungagung antara lain desa Bendilwungu, Tugu, Rejosari, Bethak, Tanggunggunung, di mana mereka akan mengaplikasikan ilmu yang mereka dapatkan selama perkuliahan serta berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan sosial dan pengabdian masyarakat. Dengan semangat yang tinggi, para mahasiswa tampak antusias mengikuti pembekalan ini. Diharapkan, program KKN-PPL Terpadu tahun ini akan berjalan dengan lancar dan memberikan dampak positif bagi mahasiswa serta masyarakat setempat. (red/cdn)
Acara yang berlangsung di aula perpustakaan Kampus STAI MAS Ngunut Tulungagung ini dihadiri oleh ketua P3M, dosen pembimbing, koordinator serta mahasiswa dari Prodi Pendidikan Bahasa Arab, Manajemen Pendidikan Islam, dan Ilmu al-Qur'an dan Tafsir. Kepala P3M STAI MAS Ngunut Tulungagung, Kamim Tohari, menyampaikan sambutan pembuka dan menekankan pentingnya program ini dalam pengembangan keterampilan dan pengalaman mahasiswa di dunia nyata.
“KKN-PPL merupakan kesempatan bagi mahasiswa untuk menerapkan ilmu yang telah dipelajari di kampus secara langsung di tengah masyarakat. Program ini tidak hanya meningkatkan kemampuan profesional, tetapi juga menumbuhkan rasa tanggung jawab sosial serta memperkuat hubungan antara kampus dengan masyarakat,” ujar beliau.
Dalam kegiatan pembekalan ini, mahasiswa mendapatkan arahan mengenai prosedur pelaksanaan program, termasuk aspek administratif, metodologi pengabdian, serta pendekatan interaksi dengan masyarakat setempat. Para dosen pembimbing juga memberikan materi mengenai teknik pengajaran efektif, pengembangan program kerja, serta pemecahan masalah yang mungkin dihadapi selama menjalani KKN-PPL.
Ke depannya, para mahasiswa akan ditempatkan di empat desa di kabupaten Tulungagung antara lain desa Bendilwungu, Tugu, Rejosari, Bethak, Tanggunggunung, di mana mereka akan mengaplikasikan ilmu yang mereka dapatkan selama perkuliahan serta berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan sosial dan pengabdian masyarakat. Dengan semangat yang tinggi, para mahasiswa tampak antusias mengikuti pembekalan ini. Diharapkan, program KKN-PPL Terpadu tahun ini akan berjalan dengan lancar dan memberikan dampak positif bagi mahasiswa serta masyarakat setempat. (red/cdn)
PPID STAI MAS
Detail Penulis